Apa Kesamaan Fan Liverpool dan Borussia Dortmund?

By Lariza Oky Adisty - Selasa, 10 Oktober 2017 | 20:36 WIB
Legenda Borussia Dortmund dan tim nasional Jerman, Karl-Heinz Riedle, saat melakukan jumpa pers di Hotel Sultan, Jakarta, pada Selasa (10/10/2017). (VERDI HENDRAWAN / BOLASPORT.COM)

Mantan pemain Jerman, Karl-Heinz Riedle, pernah bermain bersama Borussia Dortmund dan Liverpool. Apa kesamaan kedua klub tersebut di mata sosok berusia 52 tahun itu?

Kepada BolaSport.com, Riedle mengatakan bahwa kedua klub ini sama-sama punya barisan suporter yang bersemangat dan berbeda dari suporter lain.

(Baca Juga: Harry Kane Menuju Status Kapten Inggris, Nasib 5 Pendahulunya Minim Prestasi)

"Atmosfer di Westfalen Stadion dan Anfield selalu istimewa, terutama karena melihat cara penonton mendukung para pemain," katanya saat diwawancara di Jakarta, Selasa (10/10/2017).

Riedle menjelaskan bahwa ketika dia bermain di Dortmund, hal paling istimewa adalah kesempatan bermain di hadapan The Yellow Wall.

The Yellow Wall alias Tembok Kuning adalah satu blok yang di stadion kandang Die Borussen tempat para suporter membuat koreografi untuk klub kesayangan mereka tersebut.

"Stadion di Dortmund sangat besar dan ada perasaan yang meluap saat melihat suporter di sana," ujarnya.

Sementara itu di Liverpool, suasananya lebih intens karena ukuran stadion Anfield yang lama lebih kecil.

"Di era saya para suporter di Inggris lebih sering menyanyikan fanchants (yel-yel) ketimbang di Jerman, jadi ada perasaan yang berbeda. Mungkin tidak seperti di Dortmund, tetapi sama istimewanya," ucap Riedle.

(Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2018 - Lionel Messi Terancam Ikuti Jejak 4 Pemenang Ballon D’Or)

Riedle bermain di Borussia Dortmund dari 1993 hingga 1997, sebelum dia pindah ke Liverpool dan bermain di klub tersebut hingga 1999.