Perasaan campur aduk menghinggapi kiper Manchester City, Claudio Bravo, seusai laga kontra Wolverhampton Wanderers pada babak 16 besar Piala Liga Inggris 2017-2018.
Bravo menjadi pahlawan kemenangan City atas Wolverhampton di Etihad Stadium, Selasa (23/10/2017).
Di babak adu penalti, kapten timnas Cile itu berhasil mementahkan tembakan Alfred N'Diaye dan Conor Coady sehingga berujung kemenangan 4-1 untuk City.
Adu tos-tosan harus dijalani oleh kedua tim setelah bermain tanpa gol selama 120 menit.
(Baca juga: Pilihan Anti-mainstream Kapten Thailand di The Best Football Awards 2017)
"Perasaan saya campur aduk karena ini adalah pertandingan yang sangat sulit untuk kami," ucap Bravo seperti dilansir BolaSport.com dari FourFourTwo.
"Mereka menciptakan banyak peluang dan hampir mencetak gol. Tetapi, kami bisa mengatasi mereka lewat adu penalti," kata pemain berumur 34 tahun itu.
(Baca juga: Hasil Voting The Best Football Awards 2017, Berapa Selisih Suara Ronaldo dan Messi?)
Sebelumnya, Bravo sempat mengalami kemunduran yang membuat City mendatangkan kiper baru pada musim panas 2017.
Partai kontra Wolverhampton pun mnejadi pembuktian sang kiper bahwa dirinya layak menempati posisi di tim inti City.