Tak Terima Disebut Curang, Inter Milan Siap Tuntut Presiden Liga Spanyol

By Putra Rusdi Kurniawan - Sabtu, 18 Agustus 2018 | 03:23 WIB
Presiden LFP, Javier Tebas (kiri), menyerahkan penghargaan kepada Presiden Barcelona, Josep Bartomeu, Senin (30/11/2015). (LLUIS GENE/AFP)

Inter Milan akan mengambil tindakan hukum untuk Presiden Liga Spanyol, Javier Tebas, setelah dituduh memakai cara licik buat mendatangkan Luka Modric dari Real Madrid.

Sebelumnya, Javier Tebas menuduh Inter Milan tak memiliki uang dan menggunakan cara curang untuk berusaha mendatangkan Luka Modric dari Real Madrid.

Pria 56 tahun ini mempertanyakan asal usul uang Inter Milan yang digunakan untuk menawar kapten timnas Kroasia tersebut.

"Perlu untuk bertanya mengapa ada klub yang didanai oleh pemerintah bisa menimbulkan inflasi di pasar pemain," ujar Javier Tebas dikutip BolaSport.com dari ESPN.

(Baca Juga: Siasat Cerdik AC Milan dan Inter Milan demi Hindari Jerat Financial Fair Play)

"Saya berbicara tentang PSG, juga Juventus dengan pembelian Cristiano Ronaldo, atau tawaran dari Inter Milan, yang tidak memiliki uang untuk membeli pemain, tapi kemudian menawar Modric dengan harga tinggi. Saya tidak tahu uang tersebut dari mana," tutur Tebas menambahkan.

Pernyataan Javier Tebas itu ternyata membuat Inter Milan tak terima.

Melalui situs resminya, La Beneamata, julukan Inter Milan, siap menuntut Javier Tebas atas komentar tersebut.

"FC Internazionale Milano mengumumkan akan mengambil tindakan hukum terhadap Javier Tebas atas pernyataannya yang dibuat hari ini kepada media," tulis pernyataan singkat kubu Inter Milan, Jumat (17/8/2018).