Pelatih Timnas Fiji, Cristophe Gamel, mengaku puas dengan perfoma anak-anak asuhnya saat menahan imbang tim nasional Indonesia dengan skor 0-0 pada laga uji coba di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (2/9/2017).
Sepanjang permainan, timnas Indonesia mendominasi serangan ketimbang Fiji yang memilih bermain dengan taktik serangan balik. Timnas Indonesia juga terlihat kesulitan untuk menembus lini belakang Fiji yang berpostur besar-besar.
"Kami bermain bagus dengan sistem bertahan sehingga membuat Indonesia kesulitan," kata Cristophe selepas pertandingan.
"Para pemain belakang kami juga sukses mengeblok beberapa serangan dari Indonesia yang mencoba memasuki pertahanan kami," sambungnya.
Satu Suporter Indonesia Meninggal Dunia Usai Laga Kontra Fiji https://t.co/NpDHvAGAyd lewat @TribunSuperBall
— BolaSport.com (@BolaSportcom) September 2, 2017
Hasil imbang itu dinilai Cristophe sangat bagus. Sebab, Fiji datang ke Indonesia dengan rata-rata pemainnya bermain di liga amatir di sana.
Selanjutnya negara asal Benua Oceania itu akan melakoni pertandingan persahabatan melawan klub Liga 2, Cilegon United. Pertandingan itu akan berlangsung di Stadion Krakatau Steel, Cilegon, pada Senin (4/9/2017).
Cilegon United dipilih setelah Persija Jakarta memilih mundur untuk menghadapi Fiji. Persija lebih memikirkan untuk fokus di kompetisi Liga 1 2017.
"Hasil ini bagus untuk kami di pertandingan-pertandingan kami selanjutnya," kata Cristophe.