Aceh World Solidarity Cup 2017 - Manajer Timnas: Ada yang Lebih Penting daripada Sekadar Hiburan

By Segaf Abdullah - Sabtu, 2 Desember 2017 | 21:00 WIB
Skuad Timnas Indonesia saat menjalani sesi latihan di Stadion Patriot, Bekasi, Jumat (24/11/2017), jelang laga persahabatan melawan Timnas Guyana pada Sabtu (25/11/2017). (FERNANDO RANDY/BOLASPORT.COM)

Manajer timnas Indonesia, Endri Irawan, berharap Aceh World Solidarity Games 2017 bakal meningkatkan gairah sepak bola di bumi Serambi Mekah.

Terakhir, Aceh juga menjadi salah satu tuan rumah tur nusantara jilid dua timnas U-19 Indonesia pada 2014 lalu.

Sementara dari 24 pemain yang dibawa pelatih Luis Milla, Miftahul Hamdi menjadi satu-satunya pemain asal Aceh.

(Baca Juga: Dibanderol Murah, Mungkinkah Anak Luis Milla Diboyong ke Liga 1?)

"Ada yang lebih penting dari sekadar hiburan untuk warga Aceh, turnamen ini diharapkan membangkitkan antusiasme Aceh akan sepak bola," ucap Endri Irawan kepada BolaSport.com, Sabtu (2/12/2017).

"Ya, kami berharap pesepakbola asal Aceh muncul kembali. Kami ingin ada Miftahul Hamdi selanjutnya," kata dia.

(Baca juga: Begini Gaya Keras Gennaro Gattuso sebagai Pelatih, dari Tampar Pemain dan Asisten Sendiri hingga Marah-marah di Konferensi Pers)

Yang menarik, Andri Syahputra, yang sempat menjadi buah bibir lantaran lebih memilih bergabung dengan timnas U-19 Qatar, merupakan putera asli Aceh.