Kandas Lebih Dini, Presiden Borneo FC Tegaskan Pencoretan Pemain

By Ramaditya Domas Hariputro - Kamis, 25 Januari 2018 | 11:27 WIB
Striker Borneo FC II, Andre Araujo, berebut bola dengan pemain Bali United pada laga Piala Presiden Grup D di Stadion I Wayan Dipta, Bali, Jumat (19/1/2018). (BORNEOFC.ID)

Presiden Borneo FC, tak mau ambil diam mengenai perjalanan buruk klubnya di Piala Presiden 2018.

Seperti diketahui, tim berjulukan Pesut Etam harus kandas lebih awal di babak fase grup.

Tak pelak, Nabil memutuskan untuk segera melakukan pencoretan nama-nama yang kurang menonjol.

(Baca Juga: Pertama Kali dalam Sejarah, Finalis Piala Presiden Gugur di Fase Grup)

"Dengan hasil ini di piala presiden, kami akan lakukan pencoretan pemain. Siapa yg akan bertahan dan pergi. Selanjutnya kami serahkan ke tim pelatih Borneo FC," kata Nabil.

Melihat perjalanan Pesut Etam bersama duet tangan dingin Ponaryo Astaman dan Kurniawan Dwi Yulianto memang tak gemilang.

Borneo FC yang menurunkan skuat lapis dua harus menelan dua kekalahan beruntun dari Bali United dan Persija Jakarta.

Padahal, melihat skuat yang diturunkan Pesut Etam juga terbilang tak begitu buruk. Borneo FC juga memakai jasa empat asing.

Tak hanya itu, mereka juga meminjam empat pemain Persipura Jayapura khusus untuk gelaran Piala Presiden 2018.