BREAKING NEWS: Laga Global Cebu vs Bali United Terancam Aksi Mogok Pemain

By Alvino Hanafi - Sabtu, 24 Februari 2018 | 23:16 WIB
Logo AFC Cup (Al Bawaba)

Runner-up Liga Filipina sekaligus penantang Bali United di laga kedua Piala AFC 2018, Global Cebu mengancam akan mogok bertanding pada Selasa besok (27/2/2018).

Ini karena pihak klub masih menunggak gaji para pemain Global Cebu sejak bulan Desember 2017.

Hal tersebut didapat dari salah seorang pemain Global Cebu yang tak mau disebut namanya.

Pemain tersebut memberitahukan pada BolaSport.com jika hari ini (24/2/2018) para pemain Global Cebu telah bersepakat jika gajinya tak dibayar tidak mau melakukan official training serta bertanding melawan Bali United.

"Banyak masalah di klub ini (Global Cebu). Kita lihat saja pada hari Selasa, kami akan bermain atau tidak. Tapi sejauh ini, tadi siang kami rapat di grup viber, bahwa seluruh pemain sepakat jika besok (25/2/2018) tak ada kesepakatan dari manajemen untuk membayar gaji kami, maka kami tidak akan pergi ke official training dan tidak mau main melawan Bali United di Piala AFC. Saya berharap media di Indonesia bisa membantu, sebelum kami menempuh jalur ke FIFA," ujar pemain tersebut.

Adapun alasan pemain tersebut enggan disebut namanya karena khawatir apabila diketahui manajemen gajinya terancam dibayar lebih lama lagi.

Akan tetapi pemain tersebut tak keberatan jika pernyataan di-publikasikan tapi tak menyebut namanya.

Seperti diketahui, Global Cebu merupakan tim milik Dan Palami. Hanya saja menurut pemain tersebut, eks-manajer timnas Filipina itu sudah menjualnya.

Adapun di wikipedia tercantum nama Alvin Carranza sebagai pemilik, namun sang pemain menyatakan bahwa kini Global Cebu sedang dalam masa peralihan kepemilikan.