Kalah di MotoGP Austria, Yamaha akan Lakukan Tes Tertutup di Misano

By Samsul Ngarifin - Selasa, 15 Agustus 2017 | 03:58 WIB
Dari kiri ke kanan, pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, menghadiri sesi konferensi pers seusai kualifikan GP Prancis di Sirkuit Le Mans, Sabtu (20/5/2017). (MOTOGP.COM)

Direktur tim Movistar Yamaha, Massimo Meregalli, akan mencari solusi atas masalah yang dialami oleh Yamaha saat MotoGP Austria, Minggu (13/8/2107), di Misano akhir pekan nanti.

Dua pebalap tim Movistar Yamaha, Maverick Vinales dan Valentino Rossi, hanya mampu finis keenam dan ketujuh pada balapan akhir pekan lalu.

Permasalahan yang mereka hadapi salah satunya yaitu cepat aus nya ban belakang.


Pebalap tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, saat babak kualifikasi GP Austria, Sabtu (12/8/2017).(MOTOGP.COM)

"Kami sudah mengantisipasi bahwa balapan akan sangat sulit, dan juga berat bagi ban," kata Massimo Meregalli seperti dikutip BolaSport.com dari Speedweek.

"Pagi ini kami memutuskan untuk memakai spesifikasi ban belakang hard, namun pada akhirnya tidak membawa hasil seperti yang diharapkan." lanjut Meregalli.

Massimo Meregalli mengakui jika kedua pebalapnya kehilangan cengkraman ban setelah 10 putaran.

"Start balapan berjalan bagus, Maverick Vinales dan Valentino Rossi mampu bersaing di rombongan depan."

"Namun setelah 10 putaran mereka mulai merasakan kekurangan daya cengkraman di ban belakang."

Menjelang seri MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone pada 27 Agustus 2017, Yamaha akan melakukan tes tertutup di Misano akhir pekan ini.

"Tim akan bekerja keras menemukan solusi masalah ini sebelum balapn di Silverstone dengan melakukan tes tertutup di Misano akhir pekan nanti." tutup Meregalli.