Catatan Gemilang Marc Marquez, Buat Andrea Dovizioso Butuh Lebih dari Kemenangan

By Doddy Wiratama - Rabu, 1 November 2017 | 14:50 WIB
Duel klasik antara Andrea Dovizioso vs Marc Marquez seperti di Motegi ini bisa terjadi lagi di Sirkuit Sepang hari Minggu (29/10/2017). (Ducati Corse)

Andrea Dovizioso berhasil menjaga peluang menjadi juara dunia pebalap MotoGP 2017 setelah berhasil memenangi GP Malaysia (29/10/2017).

Dovizioso saat ini berada di peringkat kedua klasemen dengan raihan 261 poin atau tertinggal 21 angka dari sang pemuncak klasemen, Marc Marquez (282 poin).

Hal ini pun memaksa penentuan gelar juara dunia pebalap MotoGP 2017 ditentukan pada balapan seri terakhir musim ini yang digelar di Valencia, Spanyol, Minggu (12/11/2017).

Meskipun Andrea Dovizioso masih berpeluang menjadi juara dunia, namun nyatanya Marc Marquez masih berada di atas angin.

(BACA JUGA : Syarat Andrea Dovizioso untuk Menjadi Juara Dunia MotoGP 2017)

Pebalap Repsol Honda itu hanya membutuhkan minimal 5 poin tambahan atau cukup finish di posisi 11 pada GP Valencia agar dapat mengunci gelar juara dunia MotoGP 2017.

Penampilan impresif Marquez di sepanjang musim ini juga membuat pemilik nomor balap 93 itu lebih diunggulkan daripada Dovizioso.

Dari 17 balapan yang sudah digelar, Marc Marquez berhasil menyelesaikan 14 lomba dan tak pernah keluar dari posisi 6 besar.

Namun, pebalap berjuluk Baby Alien itu tercatat tiga kali gagal menyelesaikan balapan pada MotoGP 2017, yakni di GP Argentina, GP Prancis, dan GP Inggris.

Catatan gemilang Marc Marquez musim ini membuat Andrea Dovizioso membutuhkan lebih dari sekadar kemenangan di GP Valencia untuk merebut gelar juara dunia pertamanya.