Kepala Mekanik Maverick Vinales Tuding Michelin sebagai Biang Kerok Kegagalan Pebalapnya

By Samsul Ngarifin - Kamis, 7 Desember 2017 | 18:24 WIB
Maverick Vinales dan Ramon Forcada (tengah) saat tes pramusim MotoGP 2017. (MARCA.COM)

Kepala mekanik Maverick Vinales, Ramon Forcada, menyebut Michelin sebagai biang permasalahan yang dialami tim Movistar Yamaha pada MotoGP 2017.

Ramon Forcada adalah orang yang pernah bekerja bersama dengan Jorge Lorenzo saat berhasil memenangi tiga gelar juara dunia MotoGP (2010, 2012, dan 2015).

Namun, dia memutuskan untuk tetap di tim Movistar Yamaha daripada mengikuti jejak Jorge Lorenzo ke tim Ducati.

Forcada mengaku heran dengan hasil yang diperoleh Maverick Vinales terutama setelah ban jenis baru masuk pada pertengahan musim.

(Baca juga: Inilah Keuntungan Yamaha Jika Johann Zarco Mendapat Motor Spesifikasi Tahun 2018)

Padahal, pada tes pramusim MotoGP 2017 Maverick Vinales mampu mendominasi sehingga terlihat sangat menjanjikan sebelum MotoGP 2017 dimulai.

"Kami memiliki traksi yang sangat baik dengan jenis ban tertentu," kata Ramon Forcada seperti dikutip Bolasportcom dari Paddock-GP, Kamis (7/12/2017).

"Ketika mereka (Michelin) mengganti jenis ban depan, kami terpaksa membuat perubahan untuk mengadaptasi motor ke ban baru. Jadi kami kehilangan traksi."

Maverick Vinales pada MotoGP 2017 berhasil memenangkan tiga balapan dari 18 seri.

Tiga kemenangan yang diperoleh pebalap Spanyol itu terjadi pada paruh pertama MotoGP 2017.

"Michelin telah mengubah carcass ban belakang setidaknya sebanyak sebelas kali dan hal ini menjadi lebih rumit," ujar Ramon Forcada lagi.