Tak Ingin Kariernya Berakhir, Legenda MotoGP Beri Peringatan Keras kepada Marc Marquez

By Samsul Ngarifin - Minggu, 31 Desember 2017 | 16:34 WIB
Pebalap Repsol Honda Team, Marc Marquez, sedang mendorong motornya setelah terjatuh pada sesi kualifikasi GP Malaysia di Sirkuit Sepang, Sabtu (28/10/2017). (MOHD RASFAN/AFP)

Juara dunia 500c 1993, Kevin Schwantz, berharap Marc Marquez (Repsol Honda) tidak terlalu memaksa dalam mencari batasan motor.

Marc Marquez tercatat 27 kali jatuh pada musim ini.

Kebanyakan kecelakaan yang dialami Marc Marquez tersebut terjadi saat sesi latihan bebas.

Kevin Schwantz menyebut Marc Marquez beruntung karena meski sering terjatuh, dia jarang mengalami cedera.

"Jika dia memberi 100 persen dan membuat kesalahan, tapi ini juga cara untuk menemukan apa yang bisa dilakukan motor," kata Kevin Schwantz seperti dikutip BolaSport.com dari Motorsport.

(Baca juga: Andrea Dovizioso Alami Kegagalan di 4 Sirkuit Ini pada MotoGP 2017)

"Lakukan 95 atau 96 persen, tapi dia juga beruntung karena dia mengalami beberapa kecelakaan besar tahun ini tanpa terluka," ujar Schwantz lagi.

Marc Marquez harus bisa mengurangi risiko ketika berusaha mencari batasan motor.

Legenda Suzuki itu khawatir jika suatu hari Marc Marquez mengalami cedera yang bisa mengakhiri karier balapnnya.

"Dia harus menemukan cara untuk mengemudi dan pada saat yang sama mengurangi resikonya."

"Karena suatu hari dia bisa terluka, mungkin itu hanya sebuah tulang selangka yang patah atau sesuatu yang sederhana, tapi itu akan menghentikannya," tutur Schwantz.

Para pebalap MotoGP akan kembali ke lintasan untuk menjalani tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 28-30 Januari.