Diam-diam Ducati Naksir dengan Anak Didik Valentino Rossi

By Samsul Ngarifin - Sabtu, 6 Januari 2018 | 07:35 WIB
Francesco Bagnaia dan Valentino Rossi. (MOTORSPORT.COM)

Ducati Corse tampaknya sudah memiliki gambaran siapa pebalap yang akan digaet pada tahun 2019.

Tahun 2019 diprediksi akan terjadi eksodus besar-besaran di kelas MotoGP, karena sebagian besar kontrak para pebalap akan berakhir tahun ini.

Saat ini Ducati memiliki Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo sebagai pebalap utama yang kontraknya akan habis tahun 2018.

Ducati sendiri sedang berusaha untuk mempertahankan Andrea Dovizioso terlebih setelah hasil yang didapatnya pada MotoGP 2017.

MotoGP 2018 juga menjadi ajang pembuktian diri bagi Jorge Lorenzo jika ingin kariernya di Ducati tidak berakhir.

Sedangkan Danilo Petrucci (Pramac Racing) yang juga dikontrak oleh Ducati Corse menyebut dirinya memiliki kesempatan menjadi pebalap tim pabrikan Ducati pada 2019.

(Baca juga: Bukan Dovizioso atau Lorenzo, Justru Casey Stoner yang Akan Pertama Kali Jajal Motor Baru)

Setelah melihat keberhasilan Franco Morbidelli menjadi juara dunia Moto2 2017 yang membuatnya promosi ke MotoGP tahun 2018, Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, memiliki perhatian khusus pada pebalap Moto2 tahun 2018.

Ada dua nama yang mereka akan amati kiprahnya pada Moto2 2018, yakni Francesco Bagnaia dan juara dunia Moto3 2017, Joan Mir.

"Selain Franco Morbidelli yang memenangi Moto2 2017 sebagai protagonis dan debut tahun ini di MotoGP, kami menyukai Francesco Bagnaia dan Joan Mir, yang mendominasi Moto3 dan kami akan melihat tahun ini di Moto2," kata Paolo Ciabatti seperti dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

Francesco Bagnaia sendiri merupakan anak didik Valentino Rossi di tim Sky Racing Team VR46 dan berhasil menjadi Rookie of the Year 2017 di kelas Moto2.

Sedangkan Joan Mir promosi ke kelas Moto2 pada tahun 2018 setelah ditunjuk Marc VDS menjadi suksesor Franco Morbidelli yang naik ke kelas MotoGP.