MotoGP 2018 Jadi Awal Musim Terburuk Yamaha sejak Era 1000cc

By Samsul Ngarifin - Kamis, 17 Mei 2018 | 23:37 WIB
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi (kiri) dan Maverick Vinales, merayakan keberhasilan timnya meraih double podium pada seri MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Minggu (22/10/2017). (DOK. MOTOGP)

Empat seri awal MotoGP 2018 benar-benar menunjukkan bagaimana kemunduran performa yang ditunjukkan tim Movistar Yamaha.

Pada musim 2018, Valentino Rossi dan Maverick Vinales masing-masing baru menyumbangkan satu podium.

Valentino Rossi berhasil naik podium saat finis urutan ketiga pada seri perdana MotoGP Qatar di Sirkuit Internasional Losail, Qatar.

Sedangkan Maverick Vinales meraih podium saat menjadi runner-up dari seri ketiga MotoGP Americas di Circuit of the Americas, Austin, Texas, AS.

(Baca Juga: Setelah 42 Tahun Akhirnya Pabrikan Legendaris Ini Kembali ke Ajang Balap MotoGP)

Bandingkan dengan musim lalu ketika duet Rossi dan Vinales mampu menyumbangkan lima podium dan dua diantaranya podium posisi puncak.

Jika perolehan poin Rossi dan Vinales musim ini dijumlahkan, keduanya baru mengumpulkan 90 poin.

Itu adalah perolehan poin tim pabrikan Yamaha paling rendah sejak musim 2012 atau ketika kelas MotoGP mulai menggunakan motor dengan kapasitas mesin 1.000cc.

Terakhir kali tim pabrikan Yamaha meraih perolehan poin kurang dari 100 poin dalam empat seri awal terjadi pada tahun 2014.

Saat itu duet Valentino Rossi-Jorge Lorenzo mengumpulkan 96 poin.

Berikut jumlah perolehan poin tim pabrikan Yamaha dalam 5 tahun terakhir:

MUSIM PEBALAP POIN
2018 Valentino Rossi 90
Maverick Vinales
2017 Valentino Rossi 118
Maverick Vinales
2016 Valentino Rossi 123
Jorge Lorenzo
2015 Valentino Rossi 144
Jorge Lorenzo
2014 Valentino Rossi 96
Jorge Lorenzo
2013 Valentino Rossi 113
Jorge Lorenzo
2012 Jorge Lorenzo 100
Ben Spies