Balapan GP Abu Dhabi hampir saja mencelakakan pebalap Renault, Carlos Sainz Jr, setelah kesalahan yang justru dilakukan timnya sendiri.
Mantan pebalap Toro Rosso itu mendapat kesialan karena kru timnya tidak memasang ban depan sebelah kiri dengan sempurna saat pit stop pertamanya.
Memasuki lap ke-35, Sainz memutuskan untuk masuk ke pit stop untuk mengganti ban mobilnya.
Akan tetapi petaka datang kala pebalap Spanyol itu hendak keluar dari pit lane yang sedikit berkelok-kelok.
Mobil Renault yang dikendarainya nyaris menabrak dinding pembatas saat hendak mengambil tikungan pertamanya.
Beruntung Sainz masih bisa menghindar dan melaju beberapa saat untuk mencapai safe area di tikungan 3.
Not the way that @Carlossainz55 wanted to finish 2017 #AbuDhabiGP #F1Finale pic.twitter.com/BdfWf9HWXw
— Formula 1 (@F1) November 26, 2017
Race steward pun menilai kalau Carlos Sainz Jr. melakukan segala hal yang bisa dilakukannya untuk berhenti di lokasi aman pertama, tanpa mengganggu pebalap lain sehingga para marshal dapat memulihkan mobilnya tanpa mempengaruhi perlombaan.
Atas kelalaian tersebut, race steward memutuskan untuk memberikan denda kepada tim Renault sebesar 5.000 euro, atau sekitar 80 juta rupiah.
Meskipun Sainz gagal finis pada balapan pamungkas tersebut, tim Renault masih dapat memperbaiki posisinya di klasemen konstruktor.
Pebalap lainnya, Nico Hulkenberg berhasil finis di posisi keenam atau cukup untuk menyalip Toro Rosso, yang gagal meraup poin, dari peringkat keenam klasemen.