Pebalap Indonesia, Sean Gelael, telah merampungkan tes resmi pertama Formula 2 (F2) 2018 yang berlangsung di Sirkuit Paul Ricard, Perancis pada tanggal 6-8 Maret 2018.
Pebalap Pertamina Prema Theodore Racing itu mengatakan bahwa tes pertama berjalan positif secara keseluruhan.
Meskipun, pada sesi latihan terakhir, Kamis (8/3/2018), Sean dan tim Prema dihadapkan beberapa persoalan teknis maupun isu elektronik pada mobil .
Sean sendiri bersama rekan setimnya, Nyck De Vries, juga masih belum terlalu nyaman dalam pemakaian ban super soft.
Sean mengeluhkan mobilnya mengalami oversteer saat menggunakan jenis ban yang paling lunak tersebut.
(Baca Juga: Menakjubkan, Harta Karun Berusia 132 Tahun Ditemukan Secara Tidak Sengaja oleh Orang Tua Pebalap F1 Ini)
Beruntung, pebalap berusia 21 tahun itu masih mampu tampil kompetitif saat melakukan race run (simulasi balap).
Sean mampu mencetak rata-rata catatan waktu 1 menit 46 detik pada 20 putaran cepat yang dijalaninya.
Sean juga sempat mempertajam waktunya menjadi 1 menit 45 detik ketika mencapai kondisi ideal (daya cengkeram ban membaik, bahan bakar menipis, dan temperatur trek sesuai dengan ban).
Tim Pertamina Prema Theodore Racing pun sudah menyiapkan program untuk tes kedua yang akan berlangsung di Sirkuit Sakhir, Bahrain, 21-23 Maret 2018.
Tes kedua di Bahrain akan sangat penting karena seri pertama dari 12 seri yang diperlombakan pada F2 2018 juga dimulai di sirkuit ini pada 6-8 April 2018.