Pebalap Renault Ini Mengaku Pusing Saat Balapan F1 GP Australia 2018

By Akbar Rosidianto - Minggu, 25 Maret 2018 | 19:11 WIB
Livery atau tampilan baru tim Renault (kiri) dan Sauber (kanan) pada kejuaraan Formula 1 musim 2018. (ISTIMEWA)

Pebalap tim Renault, Carlos Sainz, harus berusaha ekstra untuk menyelesaikan Grand Prix (GP) Australia karena merasa pusing saat balapan dilangsungkan.

Pada balapan yang digelar Minggu (25/3/2018) Sainz merasa pusing karena botol air minum yang berada di kokpit mengalami masalah.

Botol air minum yang terletak di area kemudi Carlos Sainz tersebut selalu memompa air.

Hal tersebut membuat pebalap Renault ini mau tidak mau meminum air yang keluar secara terus menerus.

"Botol air minum saya selalu memompa air dan saya harus meminumnya. Saya terus meminumnya sepanjang balapan, sampai perut saya kembung," kata Sainz dikutip BolaSport.com dari f1i.

(Baca Juga: Petinju Jagoan Asia, Manny Pacquiao, Kembali Bertarung Tahun Ini)

"Saya merasa sakit dengan perut penuh air, saya merasa mual dan ingin muntah saat safety car masuk ke lintasan," ujar pebalap 23 tahun ini.

Pada balapan yang digelar di Melbourne Grand Prix Circuit, Australia, tersebut, Carlos Sainz tampil cukup apik.

Pebalap asal Spanyol ini mampu finis di posisi sepuluh dan memperoleh satu poin pada balapan perdana musim ini.

Sementara itu, posisi podium GP Australia 2018 diisi oleh Sebastian Vettel (Ferrari), Lewis Hamilton (Mercedes), dan Kimi Raikkonen (Ferrari).