Legenda Persija Jakarta, Antonio "Toyo" Claudio, memberikan wejangan agar bek jangkung Persija asal Brasil, Willian Pacheco, mencoba mempelajari bahasa Indonesia.
Willian Pacheco sudah membela Persija sejak Kejuaraan Sepak Bola Torabika (TSC) 2016. Namun, perbendaharaan kata dalam bahasa Indonesia sang pemain masih terbilang minim.
Memang, bahasa sepak bola lebih banyak berperan di atas lapangan bagi Willian. Namun, agar lebih padu, Antonio Claudio menyarankan juniornya tersebut untuk belajar berbahasa Indonesia.
Pesan Greysia Polii Untuk Apriani Rahayu - https://t.co/cgWuNlO2Wp pic.twitter.com/eEAbzCIN6n
— BolaSport.com (@bolasportcom) July 31, 2017
"Ya, memang lebih baik belajar bahasa Indonesia karena dia bermain di kompetisi ini. Komunikasi dengan Maman (Abdurrahman) pasti akan lebih bagus," tutur Toyo, Sabtu (29/7/2017).
Persija sejauh ini masih menjadi tim yang paling minim kebobolan. Hingga putaran pertama Liga 1 kelar, skuat Macan Kemayoran cuma ditembus delapan gol.
"Saya datang ke Indonesia pada 1994. Lalu, saya ke toko buku untuk mencari kamus bahasa Portugis-Inggris-Indonesia," kata pria yang beristrikan perempuan berdarah Minang itu.
Toyo mengaku sudah mulai terbiasa dengan bahasa Indonesia setelah belajar selama setahun. Apalagi, dia mampu beradaptasi dengan baik dan merasa terbantu dengan teman-teman plus masyarakat di lingkungannya.