Semen Padang resmi melepas marquee player mereka, Didier Zokora, jelang putaran kedua Liga 1 2017.
Dana menjadi alasan dari manajemen atas pemutusan kontrak Didier Zokora.
Akan tetapi pelatih kepala Semen Padang, Nilmaizar, mengatakan berbeda.
Pemutusan kontrak Didier Zokora merupakan kesepakatan bersama.
Selain persoalan anggaran, pemain asal Pantai Gading dinilai Nilmaizar kurang bisa memberikan konstribusi untuk klub.
Ia mengakui selama ini ekspektasi tim terhadap Zokora sangat besar.
Bukan Cuma Neymar,4 Pemain Ini Juga Mata Duitan @bolasportcom https://t.co/IoJHEgbdOy
— BolaSport.com (@BolaSportcom) August 4, 2017
Dia diharapkan mampu mengangkat peforma tim untuk mencapai target tiga besar di akhir musim nanti, tetapi sejauh ini belum terlihat.
Saat ini, Semen Padang bertengger di urutan ke-13 dengan poin 22.
"Dari segi visi dan konsep permainan, Zokora bagus," ujar Nilmaizar.
"Akan tetapi, adaptasi yang dilakukannya terhadap tim tidak berjalan bagus," tuturnya lagi.
Didier Zokora menyusul Carlton Cole dari Persib Bandung yang terlebih dulu diputus kontak dari tim.