Bek PSM Makassar: Sepak Bola Kadang Sangat Kejam

By Adif Setiyoko - Selasa, 7 November 2017 | 22:51 WIB
Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts berterima kasih kepada Steven Paulle dan Wiljan Pluim yang mencetak dua gol kemenangan ke gawang Bhayangkara FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Kamis (19/10/2017) malam WIB. (BOLASPORT.COM)

Bek PSM Makassar, Steven Paulle, meratapi kegagalan timnya menjuarai Liga 1 musim 2017.  

Kepastian itu didapatkan PSM setelah kalah 0-1 dari Bali United pada partai pekan ke-33 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Senin (6/11/2017).

Kini, PSM Makassar tertahan di peringkat ketiga dengan koleksi 62 poin dari 33 laga.

Mereka masih bisa mengejar selisih 3 poin dengan Bali United di puncak tabel, tetapi telanjur kalah head-to-head.

(Baca Juga: Bali United ke Puncak Klasemen, Deputi Kapten Pamer Foto Piala)

Kegagalan tersebut bagai ironi karena hampir sepanjang pertandingan, PSM Makassar menebar ancaman.

Baru pada menit-menit akhir, Bali United mencuri kesempatan dan mencetak gol tunggal via Stefano Lilipaly.

"Sepak bola terkadang terasa sangat kejam," kata Paulle seperti dilansir dari Tribun Timur.

(Baca Juga: Dengan Bersandar ke Tiang, Kiper PSM Lemas Sambil Peluk Dua Fans Setelah Gagal Juara)

"Kami telah mencoba. Kami bekerja keras dan memperjuangkannya," ujar dia manambahkan.

Meskipun kekalahan ini menyedihkan, Paulle berharap rekan-rekannya bisa bangkit.

"Kami merasa sedih dan kecewa, namun akan tetap bersatu! Satu Tim PSM!," ucap Paulle.

Terakhir, PSM Makassar dijadwalkan menjamu Madura United di stadion yang sama, Minggu (12/11/2017).