Mario Gomez Sebut Persib Seharusnya Bisa Kalahkan Arema FC

By Fifi Nofita - Senin, 16 April 2018 | 12:09 WIB
Pelatih Persib, Roberto Carlos Mario Gomez (tengah) berfoto bersama Bobotoh di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Senin (16/4/2018). (FIFI NOFITA/BOLASPORT.COM)

Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez, mengakui pertandingan menghadapi Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (15/4/2018), cukup berat bagi pasukannya.

Laga yang dihiasi dengan kericuhan suporter ini disudahi dengan skor imbang 2-2. 

Dua gol tuan rumah diciptakan oleh Thiago Furtuoso (menit ke-19) dan Balsa Bozovic (88), sementara sepasang gol Maung Bandung diborong oleh Ezechiel N'Douassel (20', 78').

Mario Gomez menyebut tim asuhannya semestinya bisa saja membawa pulang tiga poin dari Malang. 

(Baca Juga: Aneh! Allegri Malah Mengaku Beruntung dengan Cedera Miralem Pjanic saat Hadapi Sampdoria)

"Pertandingan kemarin itu pertandingan yang sulit, tapi kami seharusnya bisa memenangi pertandingan itu. Kalian tahu kami harusnya dapat penalti saat Jonathan Bauman dijatuhkan," kata Gomez kepada wartawan, termasuk BolaSport.com, di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Senin (16/4/2018).

Meski hanya bermain imbang dengan tim berjuluk Singo Edan, pelatih Persib berusia 61 tahun ini merasa bersyukur karena pasukannya bisa membawa pulang satu poin dari laga tandang.

(Baca Juga: Dua Kegagalan di Balik Kesuksesan Karier Pep Guardiola)

Hanya saja, Gomez menyayangkan pertandingan berakhir ricuh setelah suporter tuan rumah masuk ke dalam lapangan saat laga memasuki masa injury time.

"Iini jadi poin yang bagus. Tapi, masalahnya setelah pertandingan karena ada penonton masuk ke lapangan," ucapnya.