Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro akan memimpin timnya melawan Persija Jakarta di lanjutan Liga 1, Selasa (17/7/2018).
Bagi Widodo, Persija adalah bagian dari masa lalunya.
Dia pernah memperkuat klub Ibu Kota pada 1998-2003.
Namun, untuk laga besok, pria asal Cilacap akan melupakan sejenak tentang kenangannya bersama Persija.
Hal yang sama juga akan berlaku jika dia menghadapi mantan tim-timnya yang lain seperti Petrokima Putra.
"Kami biasa saja karena selalu berusaha bersikap profesional," kata Widodo dalam jumpa pers sebelum laga, Senin (16/7/2018).
"Siapapun yang dihadapi baik itu Gresik (Petrokimia) atau yang lain, karena ini adalah pekerjaan saya," ujarnya menambahkan.
(Baca juga: Persija Vs Bali United - Misi Macan Kemayoran Akhiri Tren Buruk)
Pencetak gol indah dengan tendangan akrobatik di Piala Asia 1996 itu selalu berusaha memberikan yang terbaik di tim tempatnya bekerja.
"Prinsipnya 'Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung'. Ini adalah bagian dari perjalanan saya di sepak bola Indonesia," ucapnya.
"Terhadap Persija, saya tetap respect dan juga sama tim manapun, tetapi di lapangan selama 90 menit kami akan fight," tuturnya.