Pelatih PSIS Semarang Serahkan Penilaian Kepemimpinan Wasit kepada PSSI

By Christina Kasih Nugrahaeni - Senin, 26 November 2018 | 21:36 WIB
PSIS Semarang saat menjamu Madura United pada putaran pertama Liga 1 2018 di Stadion Moch Soebroto. (CHRISTINA KASIH/BOLASPORT.COM)

Pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra, enggan untuk menilai kepemimpinan wasit pada pertandingan tandang yang dihadapi.

Pertandingan Madura United kontra PSIS Semarang pada laga lanjutan pekan ke-32 Liga 1 2018 di Stadion Gelora Bangkalan, Senin (26/11/2018) sore WIB, dipimpin oleh wasit asal DKI Jakarta, Nusur Fadilah.

Nusur Fadilah sempat terlibat cekcok dengan beberapa pemain kala memimpin pertandingan tersebut.

Terlebih, pada menit-menit akhir babak kedua kala memberiakn tendangan penalti untuk Madura United. Adu mulut antara pemain dan Nusur Fadilah berlangsung cukup lama.

(Baca Juga: SMeCK Hooligan Berikan Pesan untuk Pengurus PSMS Medan)

Menyaksikan kepemimpinan tersebut, Jafri rupanya enggan memberikan komentarnya.

"Soal kepemimpinan wasit ada ranahnya, biar orang-orang wasit saja yang menilai, di PSSI kan ada," kata Jafri pada sesi jumpa pers sesudah pertandingan, Senin (26/11/2018).

Pelatih Payakumbuh tersebut rupanya tidak mau dibuat pusing dengan karakter-karakter kepemimpinan wasit yang berbeda-beda.

"Saya komentar soal strategi dan taktik saja, kalau ditambah wasit, pusing saya," ujarnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Edy Rahmayadi merasa tak punya waktu untuk menjelaskannya dan takut diputar-putar wartawan. . #edyrahmayadi #timnasindonesia #timnasday

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on