Kali Pertama Dipimpin Wasit Asing, Borneo FC Ingin Kontroversi di Stadion Patriot Terulang

By Segaf Abdullah - Sabtu, 9 September 2017 | 21:36 WIB
Trio wasit Kirgistan bersama Yeni asal Indonesia (@artem_skopintsev)

Laga pamungkas pekan ke-23 Liga 1 musim 2017, laga kandang Borneo FC dipastikan bakal dipimpin oleh wasit asing. Namun tuan rumah menyebutkan, "pengalaman" Persija Jakarta menjamu PSM Makassar di Stadion Patriot dengan wasit asing yang berakhir dengan adanya kontroversi membuat Borneo FC waspada.

Duel tersebut mempertemukan Borneo FC menghadapi tamunya yang juga pemuncak klasemen sementara Liga 1, Bali United, di Stadion Segiri, Samarinda, Senin (11/9/2017) malam WIB.

Laga tersebut akan menjadi kali pertama bagi Borneo FC dipimpin oleh pengadil asing.

"Kami berharap wasit dapat memimpin pertandingan dengan baik," kata Manajer Borneo FC, Farid Abubakar, Sabtu (9/9/2017).

"Jangan sampai kejadian pada laga Persija Jakarta kontra PSM Makassar terulang, itu tidak benar," tuturnya.

Pada laga itu, keputusan wasit asal Iran, Bonyadifard Mooud, yang membatalkan gol Willem Jan Pluim memang menimbulkan pro-kontra.

"Kami belum tahu wasit dari negara mana yang akan memimpin. Nanti, pada Match Coordination Meeting (MCM) pada H-1 (pertandingan) baru diketahui," kata Farid.

Sejauh ini, rekor kandang Borneo FC yakni delapan menang, sekali imbang, dan sekali tumbang dari sepuluh pertandingan.