Persepam Madura United mendapatkan kabar yang kurang menyenangkan jelang babak Play Off Liga 2 musim 2017. Sebab, Persepam sudah dipastikan tidak bisa didampingi oleh sang pelatih kepala yakni Suwandi HS.
Suwandi tidak akan mendampingi Persepam yang berjuang untuk bertahan di Liga 2. Bukan karena dipecat atau mundur, Suwandi tidak bisa mendampingi Laskar Sape Ngamok karena harus mengikuti kursus kepelatihan lisensi B AFC.
Asisten Manajer Persepam, Nadi Mulayadi, membenarkan kabar bahwa Suwandi tidak mendampingi Persempam di babak Play Off Liga 2. Namun, Nadi memastikan bahwa tim pelatih baru sudah terbentuk untuk menggantikan posisi Suwandi.
“Suwandi tidak bisa mendampingi tim selama di Solo. Untuk sementara yang pegang tim adalah asisten pelatih M Ramli dan dibantu oleh Suhaimi, dia manajer Persekap (Kota Pasuruan),” terang Nadi.
Baca Juga: Cetak Gol dari Posisi Tak Biasa, Ini Pernyataan Ezra Walian
Nadi menyebut bahwa sudah ada komunikasi yang bagus antara Suwandi dengan Ramli dan Suhaimi. Mereka sudah melakukan koordinasi dan Suwandi juga telah menyerahkan program yang ia susun untuk bisa diteruskan oleh kedua pelatih baru.
Meski begitu, Nadi menyebut bahwa hal ini tetap punya dampak besar dalam tim. Nadi menilai persiapan Persepam amat terganggu. Ia pun berharap agar untuk musim selanjutnya PSSI menggelar kursus lisensi pelatih saat kompetisi usai.
“Mudah-mudahan tahun depan pelatihan lisensi tidak saat kompetisi berlangsung,” tegas Nadi.
Persepam tergabung di Grup E di babak Play Off dan akan bersaing dengan Persiraja, Celebest FC dan Persika Karawang. Faris Aditama dan kolega akan menjalani laga pertamanya melawan Persiraja pada 10 Oktober di Stadion Manahan, Solo.