Persis Solo mendapatkan poin perdana kala berlaga tandang melawan Persika Karawang di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Kamis (19/7/2018).
Skuat Persika Karawang yang ngotot menjaga pertahanan mereka tak mampu ditembus oleh pasukan Persis Solo.
Serangan-serangan yang dilancarkan ke gawang Persika, masih meleset dan tidak bisa menggetarkan jala gawang yang dijaga Ghoni Yanur Gitoyo.
Begitu pula dengan Persika Karawang. Menyerang berulang kali, namun masih tetap gagal untuk menembus pertahanan Persis Solo. Pertandingan pun berakhir dengan skor 0-0 bagi kedua tim.
(Baca Juga: Kiper Anyar PSIS Ungkapkan Target Pribadi)
Raihan satu poin perdana, tak jadi soal bagi pelatih Persis Solo, Jafri Sastra. Baginya, baik satu atau tiga poin bukan menjadi hal yang harus diambil pusing.
"Mendapatkan poin satu atau tiga tidak masaalh. Wahyu dan kawan-kawannya sudah bekerja keras. Memang ada keinginan untuk meraih tiga poin, tapi mendapatkan satu poin pun kami syukuri," kata Jafri pada sesi jumpa pers seusai pertandingan, Kamis (19/7/2018).
Mensyukuri satu poin yang didapatkan oleh tim berjulukan Laskar Sambernyawa, bukan berarti membuat eks pelatih Mitra Kukar itu puas.
Pelatih berusia 54 tahun itu bertekad untuk membenahi dan meningkatkan performa anak-anak asuhnya.
"Yang namanya kekurangan pasti ada dan akan kami benahi. Puas tidak puas dengan hasil akhir ini, kami harus syukuri. Mudah-mudahan pertandingan ke depan kami bisa mendapatkan poin penuh dan lebih baik lagi," katanya menegaskan.