Akibat Aksi Ofisial Kejar Wasit, Kalteng Putra Disanksi Rp 100 juta oleh Komdis PSSI

By Metta Rahma Melati - Kamis, 2 Agustus 2018 | 20:38 WIB
Kiper Kalteng Putra, Riki Pambudi memancing emosi suporter PSIM Yogyakarta di Stadion Sultan Agung, Bantul pada Kamis (19/7/2018) (instagram.com)

Klub Liga 2 Kalteng Putra harus dijatuhi hukuman oleh Komdis PSSI akibat tindakan dua ofisialnya mengejar wasit.

Insiden mengejar wasit itu terjadi di laga PSIM Yogyakarta melawan Kalteng Putera di Stadion Sultan Agung, Bantul, Kamis (19/7/2018).

Laga tersebut berakhir dengan kemenangan PSIM Yogyakarta atas tamunya dengan skor 2-0.

Dua gol PSIM dicetak oleh Haris (18'), dan Hendika Arga Permana melalui eksekusi penalti (58').

Dalam hasil sidang Komdis PSSI 1 Agustus 2018, Kalteng Putera dikenai sanksi denda Rp 100 juta akibat dua ofisialnya secara bersamaan mengejar wasit.

Untuk ofisial yang mengejar wasit yakni Rahmat Nasution dan Sigit Widodo dikenai hukuman dilarang masuk ruang ganti dan duduk di bench selama satu pertandingan.

(Baca Juga: 3 Rekrutan Pemain Lokal Tersukses Persib Bandung Musim Ini)

Tidak hanya klub Kalteng Putera dan dua ofisialnya yang dikenai sanksi, pemain tim berjulukan Laskar Isen Mulang itu pun juga terkena sanksi.

Yakni Riki Yansen dikenai sanksi teguran keras karena melakukan protes berlebihan kepada wasit.

Lalu, Riki Pambudi dikenai sanksi larangan bermain selama dua pertandingan dan denda Rp 20 juta akibat memprovokasi penonton.