Kesedihan Viking Karimun di Hari Lebaran, Ketika Rindu Dilabuhkan di Pantai Pelawan

By Christina Kasih Nugrahaeni - Minggu, 17 Juni 2018 | 21:50 WIB
Viking Karimun (persib.co.id)

Momen mudik lebaran tidak bisa dinikmati oleh semua orang, termasuk bobotoh yang tergabung dalam Viking Karimun.

Viking Karimun harus rela untuk tetap tinggal di daerah yang berdekatan dengan perbatasan Malaysia dan Singapura.

Diakui oleh salah satu pengurus Viking Karimun, Ivan Sunandar, ia sedih melewatkan lebaran tanpa keluarganya.

"Yah sedih sih sedih. Tapi tetap bersyukur. Alhamdulillah di Karimun ada keluarga kedua, Viking Karimun," kata Ivan Sunandar dikutip BolaSport.com dari persib.co.id.

(Baca Juga: Buka Lagi untuk Bobotoh, 1933 Dapur & Kopi Gelar Nobar Piala Dunia)

Tidak bisa mudik bukan berarti Ivan tidak bisa bertatap muka dengan keluarganya. Pada era yang serbacanggih ini, ia memanfaatkan aplikasi dari ponsel canggih masa kini.

"Sekarang paling lebaran kami mengandalkan smartphone jadi bisa video call dengan keluarga masing-masing," ujarnya.

Viking Karimun pun menggelar silaturahmi untuk mempererat kekeluagaan di antara mereka.

"Itu yang tidak pada mudik, tetap silaturahmi dan pada main ke Pantai Pelawan untuk mengobati rasa rindu," paparnya.