Stadion Teladan sudah hampir merampungkan proses renovasi untuk persiapan kompetisi Liga 1 musim 2018.
Suporter PSMS Medan, SMeCK Hooligan sangat berharap stadion bisa lolos verifikasi.
Pasalnya, operator liga PT Liga Indonesia Baru (LBI) sudah meninjau verifikasi tahap kedua.
"Kami sudah pasti berharap sekali Stadion Teladan lolos verifikasi. Karena ini sudah verifikasi tahap kedua dan kita sudah dikasih waktu untuk membenahi kekurangan yang ada. Jadi jangan sampai enggak lolos," ujar Sekjen SMeCK Hooligan, Bani Gultom, kutip BolaSport.com dari medan.tribunnews.com.
Tim verifikasi akan mengecek kelayakan Stadion Teladan, besok Senin (26/2/2018) pukul 15.00 WIB hingga 19.00 WIB.
Selain itu, suporter PSMS Medan juga memberikan ancaman kalau ternyata tidak lolos verifikasi.
(Baca juga: Akhirnya Bertemu Stefano Lilipaly, Yoko Langsung Ingin Tunjukan Tendangan Halilintar)
Mereka akan menggeruduk kantor Wali Kota Medan.
"Apabila Stadion Teladan gagal verifikasi, sudah pasti kami suporter akan menuntut kepada Pemko Medan. Bukan tidak mungkin turun kejalan jilid II akan kami laksanakan. Apalagi mengingat saat demo pertama wakil walikota (Akhyar Nasution) berjanji bahwa Stadion Teladan akan lolos verifikasi dan PSMS akan berkandang di Teladan," tegasnya.
Suporter PSMS Medan sebelumnya sudah menggelar aksi ke kantor Wali Kota Medan.
Aspirasi mereka ternyata diterima oleh Wakil Wali Kota Medan Akhyar Ilyas, dan Stadion Teladan tetap menjadi markas PSMS Medan.