Kapolda DIY Sesalkan Bentrok Oknum The Jakmania dan Bonek

By Bayu Chandra - Selasa, 5 Juni 2018 | 23:25 WIB
Warga sekitar Stadion Sultan Agung, Bantul, memasang spanduk larangan kepada suporter sepak bola agar tidak masuk kampung menjelang laga Persija Jakarta melawan Persebaya Surabaya pada laga lanjutan Liga 1 2018, Minggu (3/6/2018). ( GONANG SUSATYO/BOLASPORT.COM )

Menanggapi persoalan kisruhnya The Jakmania dengan Bonek, Kapolda DI Yogyakarta, Brigjen Pol Ahmad Dofiri akan segera lakukan evaluasi.

Jendral bintang satu itu menjelaskan, pihaknya sudah mempersiapkan fasilitas berupa tempat pertandingan yang layak.

Namun, situasi yang tidak kondusif sebelum laga dimulai membuat aparat keamanan langsung mengambil langkah antisipasi.

Panitia Pelaksana lalu memutuskan untuk membatalkan laga antara Persija kontra Persebaya, Minggu (3/6/2018).

(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup G, Laga Timnas Inggris Kontra Belgia Paling Ditunggu-tunggu)

"Kami sudah mempersiapkan fasilitas tempat, akan tetapi dengan melihat kejadian kemarin, situasi tidak kondusif, pertama ribut antar suporter kedua dengan masyarakat," ujarnya

"Pertimbangan keamanan sudah tidak bisa ditoleransi, makanya melihat laga kemarin, atas kesepakatan bersama laga langsung dibatalkan," ujar Kapolda DIY, Brigjen Pol Ahmad Dofiri.

(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup H, Pertarungan 4 Negara Kuda Hitam)

Brigjen Pol Ahmad Dofiri juga menambahkan, ia sangat menyesal atas kejadian bentrokan suporter.

"Belum main aja sudah berantem, apalagi kalau nanti sudah main, pasti saat kalah dan menang juga berantem," lanjutnya.

Diketahui sebelumnya, kerusuhan dua suporter pecah jelang laga Persija Vs Persebaya digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (3/6/2018).