Mantan pelatih Manchester City, Manuel Pellegrini, mengatakan bahwa musim pertama Pep Guardiola di klub tersebut membuktikan kalau Liga Inggris tidak mudah ditaklukkan
Pep Guardiola datang ke Man City untuk menggantikan Manuel Pellegrini pada musim 2016-2017.
BACA JUGA: 5 Pemain yang Pernah Jadi Kiper Dadakan, Salah Satunya Bikin Lawan Degradasi
Musim lalu, Guardiola mengantar The Citizens -julukan Man City- finis di peringkat ketiga Liga Inggris, tetapi tersisih pada babak 16 Besar Liga Champions.
Menurut Pellegrini, musim pertama Guardiola yang tidak maksimal membuktikan bahwa Liga Inggris adalah kompetisi yang sulit.
"Tidak mudah memenangi Liga Inggris atau mencapai semifinal Liga Champions. Mungkin banyak yang berpikir, dengan kedatangan Pep, Man City akan memenangi liga dengan selisih 15 poin. Di Inggris tidak seperti itu," kata Pellegrini.
Prestasi Guardiola pada musim pertamanya memang cukup kontras dengan Pellegrini.
Pellegrini sanggup membawa The Sky Blues juara Liga Inggris pada 2013 setelah dia ditunjuk menggantikan Roberto Mancini.
Meski demikian, pelatih asal Cile itu tetap menilai Guardiola sebagai sosok yang tepat melatih Vincent Kompany dkk.
"Pep salah satu pelatih terbaik hari ini, jadi saya tidak ragu dia akan berprestasi di Manchester City. Hanya saja, Liga Inggris memang lebih kompetitif dan tidak mudah memenangi semua gelar," tuturnya.