Mauricio Pochettino Langsung Tatap Laga Berat Kontra Manchester United

By Wisnu Nova Wistowo - Minggu, 19 Agustus 2018 | 06:55 WIB
Ekspresi pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, saat menyaksikan timnya berlaga pada babak semifinal Piala FA versus Manchester United di Stadion Wembley, London, Inggris, Sabtu (21/4/2018). ( BEN STANSALL/AFP )

Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochetino, langsung menatap laga berat melawan Manchester United setelah timnya sukses mendulang enam poin di dua pertandingan pertama Liga Inggris.

Tottenham baru saja menuai kemenangan 3-1 saat menjamu Fulham di Stadion Wembley, Sabtu (18/8/2018) malam WIB.
 
Ketiga gol kemenangan tersebut masing-masing diciptakan Lucas Moura (43'), Kieran Trippier (74'), dan Harry Kane (77').
 
Satu-satunya gol balasan yang dicetak Fulham ditorehkan Aleksandar Mitrovic (52').
 
 
 
Pada partai pertama Premier League, tim berjulukan The Lilywhites juga menuai kemenangan 2-1 atas Newcastle United.
 
Namun, di partai ketiga, Tottenham akan dihadapi dengan ujian sulit karena harus bertandang ke markas Manchester United di Old Trafford, pada 28 Agustus 2018.
"Saya sangat senang karena setelah dua pekan kami mendapatkan enam poin," kata Pochettino seperti dilansir BolaSport.com dari BBC.
 
"Kami memperlihatkan upaya bagus di kedua laga tersebut. Sekarang kami perlu mempersiapkan diri menghadapi pertandingan berikutnya melawan Manchester United di Old Trafford," ujarnya.
 
Berdasarkan performa anak asuhnya di dua laga pertama, setidaknya Pochettino menyoroti beberapa kekurangan yang masih perlu diperbaiki.
 
(Baca Juga: Liverpool dan AS Roma Terancam Didiskualifikasi dari Liga Champions jika Pernyataan Presiden Napoli Terbukti )
 

Ekspresi pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, dalam laga Liga Inggris kontra Manchester United di Stadion Wembley, London, pada 31 Januari 2018.(IAN KINGTON/AFP)
 
Pertama adalah masalah di lini pertahanan di mana Tottenham gagal membuat clean sheet.
 
Pochetino juga menilai Harry Kane dkk masih kurang agresif di depan gawang lawan sehingga belum bisa lebih banyak memaksimalkan peluang yang didapat.