Sengketa Ban Kapten AC Milan, Leonardo Bonucci Vs Gianluigi Donnarumma

By Jumat, 15 September 2017 | 22:16 WIB
Pelatih AC Milan, Vincenzo Montella, memberikan instruksi kepada anak-anak asuhnya dalam laga Liga Italia kontra Napoli di Stadion San Siro, Milan, pada 21 Januari 2017. (GIUSEPPE CACACE/AFP)

Sejak awal musim ini, Leonardo Bonucci dipercaya oleh pelatih Vincenzo Montella sebagai kapten AC Milan

Penulis: Dian Savitri

Akan tetapi, Mino Raiola keberatan dengan keputusan itu.

Menurutnya, kliennya, Gainluigi Donnarumma, sudah dijanjikan untuk menjadi kapten.

Lebih jauh, sang agen menyebut bahwa ia tak percaya dengan CEO Marco Fassone dan Direktur Olahraga Massimiliano Mirabelli, pemegang roda kendali di Milan sejak klub itu diambil alih oleh investor asal China.

“Saya kecewa karena Raiola mengatakan hal itu. Dia adalah agen Donnarumma dan Giacomo Bonaventura, Ignazio Abate, serta pemain-pemain muda lainnya. Menurut saya, Raiola tidak punya kepercayaan pada Milan sejak April lalu. Yang dia lihat adalah betapa gelapnya masa depan Milan,” kata Fassone kepada Corriere dello Sport.

“Saya sudah jelaskan padanya tentang proyek yang kami jalankan di Milan, yang akan dikembangkan dalam waktu empat hingga lima tahun ke depan. Saya senang Donarumma mau menetap karena itu artinya ia percaya. Akan tetapi, untuk memberinya ban kapten saat ini akan sangat prematur,” lanjut Fassone.

Sang CEO juga bercerita mengapa Milan memberikan ban kapten kepada Bonucci, pemain yang direkrut dari Juventus.

Menurut Fassone, Bonucci diperoleh hanya dalam waktu 30 menit setelah berbicara dengan manajer Juventus, Beppe Marotta.

“Montella dan Mirabelli mengajukan ide untuk membeli Bonucci. Mereka mengatakan Bonucci akan membuat skuat menjadi komplet. Kelihatannya akan sangat pelik untuk memisahkan Bonucci dari Juventus. Namun, ternyata kami berbicara dengan Marotta dan 30 menit kemudian, proses kelar. Bonucci adalah pemimpin. Itulah mengapa ia dijadikan kapten,” kata Fassone.

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on