Dua kiper Timnas U-22 Indonesia, Kurniawan Kartika Ajie, dan Satria Tama, tampil cemerlang saat SEA Games 2017 yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, Agustus 2017.
Meskipun kedua kiper itu hanya mampu membawa medali perunggu ke Tanah Air, pujian datang dari pelatihnya,
Eduardo Perez.
Eduardo mengatakan sangat takjub melihat Kartika Ajie dan
Satria Tama bermain.
Pria asal Spanyol itu merasa tidak sia-sia memberikan materi pelatihan kepada
Satria Tama dan Kartika Ajie selama ini.
Perlu diketahui, Kartika Ajie hanya kemasukan satu gol selama perhelatan SEA Games 2017 dari Thailand di babak penyisihan Grup B SEA Games 2017.
Sedangkan
Satria Tama juga hanya kemasukan satu gol dari Malaysia di babak semifinal SEA Games 2017.
"Mungkin itu penampilan terbaik mereka sebagai mulainya menjadi penjaga gawang di sini untuk ke depan," kata Eduardo.
"Kami merasa bangga dengan melihat penampilan mereka," sambung Eduardo.
Eduardo tidak mau banyak bicara mengenai permainan
Satria Tama dan Kartika Ajie.
Sebab mantan Pelatih Kiper asal klub Siprus, Apoel FC, itu tidak enak memberikan keterangan secara lebar dengan Pelatih Timnas U-22, Luis Milla.
"Saya tidak enak dengan Milla, oke," kata Eduardo.
Saat ini Kartika Ajie sudah dikembalikan ke klubnya, Persiba Balikpapan.
Sedangkan
Satria Tama belum kembali ke Persegres Gresik lantaran dipercaya kembali membela Timnas Senior Indonesia untuk berujicoba melawan Fiji di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (2/9/2017).