Praven Jordan/Debby Susanto berhasil menjadi juara Korea Open 2017 sektor ganda campuran.
Praven/Debby mengalahkan pasangan China Wang Yilyu/Huang Dongping, pada pertandingan babak final yang digelar di Seoul, Korea Selatan, Minggu (17/9/2017) dengan skor 21-17, 21-18. Juara di Korea Open 2017 menjadi kemenangan pertama Praveen/Debby sepanjang penyelenggaraan turnamen Super Series pada tahun 2017.
Jordan/Debby rengkuh gelar SS/SSP kedua setelah All England 2016. Penantian yang berbuah manis. Selamat! #KoreaSS
— BADMINTON INDONESIA (@INABadminton) 17 September 2017
Sepanjang tahun 2017, Praveen/Debby hanya berhasil dua kali tembus ke final turnamen Super Series, yakni Australia Open 2017 dan Korea Open 2017.
Pada final Australia Open yang digelar di Sydney Olimpic Park, Minggu (25/6/2017), Praveen/Debby hanya sanggup menjadi runner up.
Praveen/Debby dikalahkan oleh pasangan China, Zheng Siwei/Chen Qingchen dengan skor 21-18, 14-21, 17-21.
Setelah gagal menjadi juara di Australia Open 2017, akhirnya Praveen/Debby pecah telur.
Terakhir kali, pasangan ganda campuran Indonesia yang mulai dipasangkan sejak 2014 itu menjadi juara adalah saat All England 2016.
Di All England 2016, kala itu Praveen/Debby berhadapan dengan pasangan ganda campuran Denmark, Joachim Fisher Nielsen/Christinna Pedersen dan berhasil menang dengan skor 21-12, 21-17.
Dilansir BolaSport.com dari berbagai sumber, berikut adalah rekam jejak Praveen Jordan yang berpasangan dengan Debby Susanto di turnamen Super Series.
| Tahun | Turnamen | Pasangan | Lawan | Skor | Hasil |
|---|---|---|---|---|---|
| 2017 | Korea Open | | | 21–17, 21–18 | Juara |
| 2017 | Australia Open | | | 21–18, 14–21, 17–21 | Runner-up |
| 2016 | Hong Kong Open | | | 19–21, 17–21 | Runner-up |
| 2016 | All England Open | | | 21–12, 21–17 | Juara |
| 2015 | French Open | | | 10–21, 21–15, 19–21 | Runner-up |