Terlibat Insiden di GP Singapura, Sebastian Vettel Mengaku Tidak Bersalah

By Samsul Ngarifin - Rabu, 20 September 2017 | 06:15 WIB
Pebalap Ferrari, Sebastian Vettel, mengangkat trofi yang diraihnya setelah finis di urutan ketiga pada GP Italia di Autodromo Nazionale, Monza, Minggu (3/9/2017). (ANDREJ ISAKOVIC/AFP PHOTO)

Sebuah insiden yang melibatkan Kimi Raikkonen, Sebastian Vettel, dan Max Verstappen terjadi sesaat setelah start F1 GP Singapura yang digelar Minggu (17/9/2017).

Kecelakaan tersebut membuat Max Verstappen kembali gagal menyelesaikan balapan.

Sepanjang gelaran Formula 1 musim 2017, Verstappen sudah mengalami 7 kali gagal finis dari 14 seri yang sudah digelar.

Pebalap tim Red Bull Racing itu juga mengatakan jika usai insiden di GP Singapura tersebut Sebastian Vettel tidak meminta maaf kepadanya.

Sebelumnya Verstappen berpendapat insiden tersebut merupakan kesalahan Sebastian Vettel karena tidak melihat laju mobil di belakang.

(Baca juga: Ini Kronologi Kecelakaan yang Mengubah Jalannya Pelombaan di Marina Bay)

Saat ditanya apakah Sebastian Vettel mengakui kesalahannya, Max Verstappen menjawab tidak.

"Dia hanya berkata 'Jika kita sama-sama melihat ke belakang mungkin kejadian ini bisa dihindari' tapi apapun yang terjadi biarlah terjadi," kata Max Verstappen dilansir BolaSport.com dari Motorsport.

Usai insiden stewards langsung memanggil pihak-pihak yang terlibat kecelakaan.

Stewards pun memutuskan untuk tidak memberikan hukuman kepada siapapun terkait insiden di GP Singapura.