MotoGP berencana akan menambah satu kelas baru disamping tiga kelas yang sudah ada sebelumnya yaitu MotoGP, Moto2, dan Moto3 pada musim 2019.
Pada kelas balapan yang baru tersebut akan menggunakan motor dengan teknologi listrik sehingga diprediksi kelas tersebut akan dinamakan eMotoGP.
Penggunaan motor yang tidak menggunakan bahan bakar fosil sebenarnya sudah dilakukan pada kejuaraan Isle of Man TT pada kelas TT Zero, karenanya Dorna mencari formula lain untuk menyuguhkan tantangan yang berbeda di kelas eMotoGP.
Mantan pebalap MotoGP, Loris Capirossi, baru saja menyelesaikan tes tertutup di Sirkuit Aragon dengan motor listrik Saroela SP7 untuk menentukan spesifikasi motor yang akan digunakan pada eMotoGP.
(Baca Juga: Begini Komentar Maverick Vinales Usai Berduel Panas dengan Valentino Rossi di Balapan Aragon )
A post shared by Sarolea Electric Motorcycles (@saroleamoto) on
Berdasarkan informasi yang dihimpun BolaSport.com dari Motorcycle, beberapa waktu sebelumnya, Capirossi juga telah melakukan tes dengan motor listrik lainnya termasuk Lightning LS-218 di Sirkuit Americas, AS.
Pada kelas balapan eMotoGP, semua motor yang digunakan pada balapan tersebut akan memiliki spesifikasi yang tidak jauh berbeda sama seperti kelas Moto2 dan Moto3.
Saat ini Dorna sedang menentukan pabrikan mana saja yang akan berpartisipasi di eMotoGP di mana pengumuman mengenai hal tersebut akan dikeluarkan pada akhir bulan Oktober mendatang.
Selain Saroela dan Lightning beberapa produsen motor listrik lainnya juga tertarik untuk berpartisipasi dalam kejuaraan baru ini seperti Energica dan Mugen, yang merupakan 'saudara' dari pabrikan Honda.
A post shared by Sarolea Electric Motorcycles (@saroleamoto) on