Juergen Klopp Jadi Inspirasi Pertunjukkan Sutradara Pemenang Oscar

By Bagas Reza Murti - Rabu, 8 November 2017 | 04:47 WIB
Ekspresi manajer Liverpool, Juergen Klopp, dalam jumpa pers jelang pertandingan Grup E Liga CHampions 2017-2018 menghadapi Maribor di Stadion Ljudski vrt, Maribor, Slovenia, pada Senin (16/10/2017). (JURE MAKOVEC/AFP)

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp menjadi sosok inspirasi dari sebuah pertunjukkan monolog kreasi sutradara ternama peraih oscar, Danny Boyle.

Danny Boyle menyatakan ia terinspirasi dari filosofi pelatih Jerman atau dikenal sebagai Gegenpressing yang bisa juga diterapkan dalam dunia teater.

Gegenpressing adalah filosofi menekan musuh dengan pressing tinggi di atas lapangan. Prinsip ini lebih mengandalkan pemain berlari terus-menerus daripada menunggu di daerah pertahanan sendiri.

Hal ini yang menjadi inspirasi Danny Boyle yang mengadopsi teknik Gegenpressing di atas panggung.

Dalam pengerjaan pertunjukkan monolog anak di New York, Danny mengatakan, "Segala yang anda lakukan, anda akan temukan benda-benda yang berbicara kepada anda dengan cara bermacam-macam dan kemudian anda mencoba (menunjukkan kepada penonton) membuatnya semenarik mungkin, sebuah pengalaman bagi orang lain untuk merasakannya juga."

"Apakah penonton membayar ataupun gratis, itu adalah tekanan pada diri anda sendiri (yang memainkan monolog). Ini seperti Juergen Klopp dan Gegenpressingnya," ucap Boyle dilansir BolaSport.com dari 90min.

(Baca juga: Real Madrid Siap Incar 5 Bintang Premier League Januari Mendatang, 3 dari Manchester United)

"Ini ketika anda mengambil dan menekan momen yang ada, lau tekan terus dan anda akan intens dan terus bersemangat.. kami menerapkan teori Klopp dalam panggung," tambahnya.

Drama tersebut yang melibatkan beberapa aktor besar seperti Andrew Garfield, Catherine Zeta-Jones dan James Mc Avoy adalah untuk acara amal Dramatic Need.

Danny Boyle adalah sutradara berkebangsaan Inggris yang berhasil menyabet penghargaan Oscar untuk kategori sutradara terbaik dalam film Slumdog Milionaire pada 2009.

Beberapa film lain arahannya yaitu 28 Weeks Later, The Beach, 127 Hours dan Steve Jobs.

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on