Terkait Aturan Servis, BWF Akan Lakukan Ini kepada Para Wasit Pertandingan Bulu Tangkis

By Any Hidayati - Minggu, 3 Desember 2017 | 16:03 WIB
Pebulu tangkis Denmark, Mathias Boe menerima kartu kuning dari wasit pada pertandingan babak final ganda campuran Korea Open 2017 melawan marcus Gideon/Kevin Sanjaya (17/9/2017). (KOMPAS TV)

Federasi Bulu Tangkis Dunia atau Badminton World Federation (BWF) tak main-main dalam mengeluarkan peraturan terkait aturan baru mengenai servis dalam pertandingan bulu tangkis.

BWF berencana mengadakan pelatihan bagi para wasit sehingga sosialisasi peraturan wasit dapat tersampaikan dengan tepat kepada pihak terkait.

Menurut rencana workshop wasit akan dilaksanakan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Januari 2018.


Presiden Federasi Bulu Tangkis Duni (BWF), Poul-Erik Høyer(djarumbadminton.com)

Setelah itu, para wasit akan melakukan pelatihan pada kejuaraan tim kontinental, Februari 2018.

Pelatihan ini akan membahas bagaimana cara mengukur jarak shuttlecock dengan tepat sebelum servis.

Pada peraturan servis terbaru, jarak antara shuttlecock dan permukaan lapangan tidak boleh lebih dari 1,15 meter sebelum ditangkis.

(Baca Juga: Federasi Bulu Tangkis Dunia Punya Aturan Baru Soal Servis, Apa Itu?)

"Olahraga ini terus berkembang maka membutuhkan sumber daya yang mumpuni," ujar Presiden BWF Poul-Erik Høyer seperti dikutip BolaSport.com dari BWF Badminton.

Setelah workshop dan training, para wasit akan mengaplikasikan peraturan tersebut pada All England 2018 yang digelar Maret.