Ganda Putra Dapat Banyak Keuntungan Saat Hendra Setiawan Kembali ke Pelatnas

By Yakub Pryatama - Senin, 11 Desember 2017 | 19:11 WIB
Pemain ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan (kanan), bercengkerama dengan partner barunya dari Malaysia, Tan Boon Heong (kiri), dan pelatih nasional ganda putra, Herry Iman Pierngadi (tengah), saat berlatih di Hall Bulu Tangkis Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (18/1/2017). (PIPIT PUSPITA RINI/JUARA.NET)

Pebulu tangkis ganda putra nasional, Hendra Setiawan, akan kembali ke pelatnas Cipayung, Jakarta dengan status sebagai pemain magang.

Hendra kembali ke pelatnas setelah keluar sebagai juara pada Kejuaraan Nasional PBSI 2017, 2 Desember lalu.

"Keputusan Hendra ke pelatnas seusai ketentuan PBSI yang menyatakan bahwa juara kejurnas akan kembali ke pelatnas dengan status magang. Tidak ada batas waktu sampai kapan karena saya ingin Hendra kembali ke pelatnas," kata pelatih nasional ganda putra, Herry Iman Pierngadi.

Menurut Herry, kehadiran Hendra sangat dibutuhkan oleh tim ganda putra karena belum ada pelapis yang bisa mengimbangi dominasi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

"Dengan masuknya Hendra kembali ke pelatnas, PBSI tentu banyak diuntungkan. Selain untuk menjadi pelapis yang pas untuk Kevin/Marcus, Hendra merupakan pemain senior yang dihormati dan para pemain muda," ujar Herry.

(Baca juga: Turnamen Doubles Championships Persembahan Candra Wijaya Fokus kepada Pembinaan Atlet Muda)

"Hendra salah satu atlet yg jadi panutan. Marcus/Kevin yang sekarang ranking satu dunia pun tetap menghormati Ahsan maupun Hendra," ucap Herry.

Sementara itu, Hendra mengaku siap kembali ke pelatnas jika dibutuhkan.

"Jika dipanggil kembali ke pelatnas, mungkin saya akan dipersiapkan untuk Piala Thomas, di Bangkok, Mei mendatang," ujar Hendra.

Rencananya, Herry akan mencoba terobosan baru dengan memasangkan Hendra dengan Rian Agung Saputro, sedangkan Ahsan akan diduetkan dengan Angga Pratama.

Pasangan ini akan dicoba pada Indonesia Masters 2018 yang dijadwalkan pada 23-28 Januari.