Demi Gelar, Promotor Anthony Joshua Rela Kurangi Jatah Mereka dari Pendapatan Pertandingan

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Rabu, 13 Desember 2017 | 07:48 WIB
Prmotor tinju, Eddie Hearn, berbicara kepada media menjelang pertarungan untuk memperebutkan gelar juara dunia versi IBF antara Anthony Joshua (Inggris) dan Dominic Breazeale, di London, 4 Mei 2016. (BEN STANSALL/AFP PHOTO)

Sempat dikabarkan menemui jalan buntu, rencana pertandingan antara Anthony Joshua melawan Joseph Parker dikabarkan akan segera menemui kesepakatan.

Seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, masalah pembagian pendapatan komersil menjadi salah satu ganjalan.

Joshua menolak permintaan promotor Parker untuk mengambil 35 persen dari keuntungan yang didapat dari pertandingan tersebut.

Akan tetapi mengingat perlunya Joshua untuk merebut titel juara dunia WBO dari Parker membuat mereka terpaksa menuruti kemauan sang calon lawan.

"Kami sudah dekat dengan kata sepakat," kata promotor Joshua, Hearn dikutip BolaSport.com dari Fox Sport.

(Baca Juga: Pria Ini Sebut Roger Federer sebagai Petenis yang Nyaris Sempurna)

"Kami berada pada situasi dimana harus berkompromi dengan poin-poin tertentu yang sebenarnya tidak kami inginkan, tapi akhirnya dilakukan karena orang-orang ini menginginkan bayaran lebih," imbuhnya.

Anthony Joshua saat ini tengah berjuang untuk mencetak sejarah baru dengan menggabungkan titel juara dunia miliknya dengan yang dimiliki oleh Joseph Parker.

Saat Joshua telah mengoleksi tiga gelar versi WBA (Super), IBF, dan IBO berkat kemenangan atas petinju Ukraina, Wladimir Klitschko.

Selain Parker, calon lawan Joshua untuk mewujudkan impian tersebut adalah sang juara dunia kelas berat WBC, Deontay Wilder.

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on