Meski meraup keuntungan sangat besar dan menjadi salah satu pertandingan tinju tersukses, pertarungan Floyd Mayweather Vs Conor McGregor sering dianggap sebagai sebuah "dagelan".
Pasalnya Conor McGregor bukan lah seorang petinju profesional meski meraih titel juara kelas ringan dan kelas bulu di ajang tarung bebas UFC.
Beberapa pihak bahkan sempat skeptis dengan rencana pertarungan cross-over itu, termasuk sang presiden UFC, Dana White yang pernah menganggapnya sebagai ide gila.
Kini setelah laga tinju keduanya meraih keuntungan besar beberapa pihak coba membuat ulang pertandingan serupa.
Setelah McGregor yang berkali-kali mendapat tawaran untuk kembali turun di ring tinju, kini giliran Mayweather mendapat tawaran untuk melakukan hal baru.
(Baca Juga: Pencapaian Valentino Rossi Tidak Mungkin Disamai oleh Satu Orang Saja!)
Seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Mayweather mengaku kalau dirinya mendapat tawaran untuk tampil di ajang UFC.
Kabar itu pun ditanggapi langsung oleh White dan ia meyakini kalau rencana tersebut sangat mungkin terjadi.
"Ini nyata. Dia pernah berkata soal pertandingan tinju melawan Conor McGregor. Bukankah itu nyata?" ujar White dikutip BolaSport.com dari ESPN.
Me when I heard Floyd Mayweather is taking to Dana White about fighting in the UFC pic.twitter.com/PA7B241nUr
— The Strangle Squad (@_StrangleSquad) December 20, 2017
"Pernah anda mendengar Floyd mengatakan hal-hal yang tidak nyata? Dia beberapa kali melakukannya ketika berada di hadapan media lalu hal itu benar-benar terjadi."
Pertandingan Mayweather Vs McGregor yang berlangsung di T-Mobile Arena (27/8/2017) itu diperkirakan telah meraup keuntungan sebesar 600 juta dollar Amerika atau sekitar 8 triliun rupiah.