Sebanyak 59 taekwondoin Gresik akan mengikuti Kejurprov Jatim yang digelar di Gedung Olahraga Sasana Krida Anoraga, Pasuruan tanggal 2-4 Maret 2018.
Mereka yang akan mewakili nama Gresik tersebut berasal dari beberapa dojang taekwondo yang tersebar di Gresik seperti GTA (Gresik Taekwondo Academy),
SITA (Semen Indonesia Taekwondo Academy), King Cobra, WTG (White Tigers), dan Phoenix.
Dari lima dojang tersebut GTA mengirimkan atlet paling banyak yakni 40 atlet, SITA 9 atlet, King Cobra 4 atlet, WTG 3 atlet dan Phoenix 3 atlet.
"Ada 5 sekolah dan 59 atlet yang akan mewakili Kabupaten Gresik," kata Bima Nggala Putra Sutarjo, sabeum SITA.
Bagi SITA, Kejurprov kali ini dimanfaatkan sebagai ajang untuk melihat perkembangan bagi sembilan atletnya yang didaftarkan.
(Baca juga: Vietnam, Miami, dan Argentina Diprediksi Jadi Tuan Rumah Formula 1 2019)
Sebenarnya total jumlah atlet SITA adalah 25, namun yang diikutkan kejurprov hanya sembilan atlet.
Dari sembilan atlet, tiga didaftarkan di kelas prestasi yakni Dante Hibrizy Mustofa (pra kadet under 31), Achmad Akbar (kadet under 33) dan M. Akhdany Aufa (pra kadet under 40), sedangkan sisanya didaftarkan di kelas pemula.
Ditanya mengenai target yang ingin dicapai Bima mengatakan bahwa pihaknya mematok minimal bisa mendapat tiga medali emas dari sembilan atlet yang diterjunkan.