Djarum Sirnas Li Ning Riau Open 2018 - Turun di Kategori Taruna untuk Kali Terakhir, Ganda Putri Mutiara Ini Ingin Maksimalkan Prestasi

By Yuki Chandra - Sabtu, 28 April 2018 | 19:25 WIB
Pasangan ganda putri taruna Putri Andini Wahyuningrum/Rayhan Vania Salsabila (Mutiara Cardinal) berpose setelah memastikan diri sebagai juara pada Djarum Sirnas Li Ning Riau Open di Gelanggang Remaja, Pekanbaru, Riau, Sabtu (28/4/2018). (YUKI CHANDRA/BOLASPORT.COM)

Tahun 2018 merupakan tahun terakhir bagi pasangan Putri Andini Wahyuningrum/Rayhan Vania Salsabila (Mutiara Cardinal) turun di nomor ganda taruna putri.

Pasalnya, pada Maret 2019 mendatang, usia Rayhan Vania Salsabila telah masuk 19 tahun sehingga tak bisa lagi turun di nomor yang sama.

Hal inilah yang menjadi motivasi tersendiri bagi Vani, demikian sapaan Rayhan Vania Salsabila.

Pada partai final ganda taruna putri Djarum Sirnas Li Ning Riau Open 2018, di GOR Gelanggang Remaja, Pekanbaru, Sabtu (28/4/2018), Putri/Vania menang atas Fauzia Kartikasari/Helena Ayu Puspitasari (PB Djarum) dengan skor 21-11, 21-15.

"Tahun ini menjadi tahun terakhir kami turun di kelompok taruna. Tahun depan, kami sudah main di kelompok dewasa," ujar Vani.

Vani mengaku puas ketika berhasil menekan permainan lawan sehingga menang dua gim langsung.

(Baca juga: Kejuaraan Asia 2018 - Melaju ke Final, Tontowi/Liliyana Kenang Momen pada Indonesia Masters 2018)

"Sebenarnya persaingan pada sirnas tahun ini cukup ketat. Namun, di partai final mungkin kami lebih percaya diri sehingga bisa menekan permainan lawan," kata Vania.

Lulusan SMA Jendral Sudirman ini mengaku sudah mengenal kemampuan pasangan asal PB Djarum tersebut sehingga komunikasi dengan Andini semakin klop.

Pasangan runner-up pada sirnas di Purwokerto ini merupakan peraih tiga emas pada sirnas tahun lalu.

"Mudah-mudahan hasil ini menjadi bekal kami untuk meraih prestasi pada 2018 ini," ujar Vania.