WBC (World Boxing Council) menghapus petinju berkebangsaan Meksiko, Saul 'Canelo' Alvarez, dari daftar peringkat petinju kelas menengah.
Organisasi tinju yang berbasis di Meksiko itu membuktikan bahwa pihaknya menepati janji untuk menyingkirkan Saul Alvarez.
Hal itu tidak lepas dari hasil tes doping Saul Alvarez yang dua kali terbukti positif terkandung zat clenbuterol di dalam tubuhnya.
Akibatnya, Saul Alverez harus mendapatkan sanksi enam bulan tidak diperbolehkan bertinju.
Sanksi itu juga membuat Saul Alvarez gagal melakukan pertarungan ulang dengan Gennady Golovkin yang sejatinya berlangsung di T-Mobile Arena, Las Vegas, AS, 5 Mei 2018.
Sebelum peringkat WBC diperbaharui, Saul Alvarez berada di peringkat kedua.
(Baca Juga: Marc Marquez Diuntungkan dengan Situasi Para Rivalnya)
Mantan juara dunia versi WBC itu masih bisa kembali ke peringkat WBC dengan mendaftar kembali dalam Program Tinju Bersih WBC.
Meski dihapus dari peringkat WBC, Saul Alvarez masih menempati peringkat pertama di organisasi tinju IBO dan peringkat kedua di WBA sehingga Saul Alvarez masih bisa menantang Gennady Golovkin usai sanksinya berakhir, namun tanpa menantang gelar WBC.
Suspensi yang diberikan oleh NSAC (Nevada State Athletic Commission) kepada Saul Alvarez akan berakhir pada 17 Agustus mendatang.
Alvarez dan Golovkin dikabarkan ingin menjadwal ulang pertarungan mereka pada 15 September mendatang.