Indonesia Open - Liliyana Natsir: Kami Tetap 'Fight' meski Akan Bertemu Teman Sendiri di Semifinal

By Delia Mustikasari - Jumat, 6 Juli 2018 | 14:00 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, berbicara dalam konferensi pers setelah memastikan diri ke babak semifinal Indonesia Open 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (6/7/2018). (ERIS EKA JAYA/KOMPAS.COM)

Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, melangkah ke semifinal Blibli Indonesia Open 2018 yang digelar 3-8 Juli.

Tiket fase empat besar didapat Tontowi/Liliyana setelah menumbangkan unggulan kelima asal China, Zhang Nan/Li Yinhui, pada laga babak perempat final yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (6/7/2018).

"Hari ini kami bermain lebih baik dari kemarin. Lawan tadi kena ke pola permainan kami sehingga mereka bingung," kata Liliyana dalam konferensi pers yang dihadiri BolaSport.com.

Tontowi/Liliyana memegang kendali sepenuhnya laga. Namun, pada awal gim kedua, giliran Tontowi/Liliyana tertinggal cukup jauh dari Zhang/Li.

"Pada gim kedua, lawan mengubah strategi permainan. Mereka bermain bola-bola panjang. Kami sempat tertinggal jauh 8-11. Setelah interval Owi (sapaan akrab Tontowi) menyadari hal itu dan kami mengubah strategi, tidak mengikuti pola permainan mereka," tutur Liliyana.

Pada babak semifinal, Tontowi/Liliyana akan menghadapi pemenang laga yang mempertemukan dua pasang wakil Indonesia, Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja dan Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto.

(Baca juga: Indonesia Open 2018 - Peraih Emas Olimpiade Rio 2016 Ini Percaya Agatha Imanuela/Siti Fadia Bisa Masuk Jajaran Elite Dunia)

"Bertemu teman sendiri, pastinya kami sudah saling tahu dan Indonesia sudah memastikan tiket babak final," ucap Tontowi.

"Mereka masih muda dan pasti ingin mengalahkan kami. Meski begitu, kami tidak mau kalah dan tetap mau fight. Kami juga tidak mau puas karena sudah sampai semifinal," ujar Liliyana.

Sementara itu, perjalanan pasangan ganda putra Indonesia, Berry Angriawan/Hardianto, terhenti pada babak perempat final seusai ditumbangkan Liao Min Chun/Su Ching Heng (Taiwan), dengan skor 13-21, 8-21.