Pejudo nasional, Iksan Apriyadi dipaksa mengakui keunggulan wakil China, Qing Daga, saat bentrok pada babak 32 besar nomor 73 kg Asian Games 2018.
Iksan Apriyadi yang merupakan peraih medali emas SEA Games 2017 tersebut mengakui lawan tampil sedikit lebih baik.
"Pertama saya mau minta maaf karena belum bisa memberikan yang terbaik. Namun, saya tidak bakal menyerah dan bakal berusaha lebih baik lagi," tutur Iksan seusai pertarungan di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Kamis, (30/8/2018).
(Baca juga: Akuatik Asian Games 2018 - Wakil Lompat Indah Indonesia Nyaris Terjun ke Juru Kunci)
Ketika ditanya soal target, Iksan mengatakan bahwa dia hanya ingin memberikan yang terbaik bagi Indonesia.
"Awalnya ditargetkan medali. Namun, kemudian diubah dan dituntut untuk memberikan yang terbaik saja," ucap Iksan.
"Persiapan untuk Asian Games 2018 sudah saya lakukan selama dua tahun dan sebelum event digelar kami latihan di Jepang selama empat bulan," kata Iksan lagi.
Iksan pun mengakui strategi menjadi salah satu faktor yang membuat dia kalah dari Qing Daga.
"Mungkin untuk strategi saya kurang tepat. Tadi saya sempat meng-counter, tetapi tidak berhasil," tutur Iksan.
Dengan hasil dari Iksan Apriyadi, skuat judo Indonesia tak lagi tersisa pada Asian Games 2018.