Misteri Hilangnya Pesepak Bola Terkaya Dunia di Skuat Timnas U-23 Brunei

By Bagas Reza Murti - Kamis, 21 Maret 2019 | 08:39 WIB
Faiq Bolkiah, pemain Leicester City yang juga kapten timnas Brunei Darussalam. (@FJBOLKIAH/INSTAGRAM)

BOLASPORT.COM - Secara mengejutkan, tidak ada nama Faiq Bolkiah dalam skuat timnas U-23 Brunei Darussalam untuk kualifikasi Piala Asia U-23 2020.

Timnas U-23 Brunei Darussalam resmi mengumumkan 23 nama pemain yang bakal berlaga di kualifikasi Piala Asia U-23 2020 di Hanoi, Vietnam.

Dari 23 nama pemain yang dibawa, tidak ada nama Faiq Bolkiah. Hal ini merupakan hal mengejutkan lantaran Faiq masih berusia 20 tahun dan disebut layak menghuni skuat timnas U-23 Brunei.

Dengan resminya kabar ini sekaligus menempis rumor yang menyatakan jika Faiq Bolkiah akan turut bermain di kualifikasi Piala Asia U-23 2020 seperti yang didengungkan oleh media-media Vietnam.

Baca Juga : Resmi! Skuat Brunei untuk Kualifikasi Piala Asia U-23 2020, Tidak Ada Pesepak Bola Terkaya Dunia

Profil Faiq yang mentereng menjadi sebab dirinya menjadi perhatian utama media. Faiq disebut-sebut sebagai pesepak bola terkaya dunia saat ini.

Kekayaan Faiq Bolkiah diduga27 kali lipat melebihi Cristiano Ronaldo dan 33 kali lipat dari Lionel Messi. Ia mewarisi kekayaan kerajaan Brunei sebesar 15 miliar poundsterling.

Selain itu, ia juga berkarier di luar negeri dengan memperkuat tim U-23 Leicester City.

Sebelum memperkuat tim U-23 Leicester City, Faiq Bolkiah pernah menempat ilmu sepak bola di tim papan atas klub Inggris seperti Arsenal dan Chelsea.

Faiq yang merupakan kerabat dari Raja Brunei itu pernah memperkuat tim muda Arsenal pada musim 2013-2014 dan Chelse pada 2014-2015.

Ia juga pernah tergabung dengan Southampton pada 2009-2013.

Faiq memainkan posisi sebagai striker dan disebut punya skil paling menonjol dari pemain Brunei lain.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by FJB (@fjefrib) on

Lalu Mengapa Faiq Bolkiah Tidak Dipanggil untuk Timnas U-23 Brunei Darussalam?

Saat ditanya soal absennya Faiq Bolqiah untuk timnas U-23 Brunei Darussalam, pelatih Stephen Ng tidak menjawab pertanyaan media.

Dilansir dari MSN Vietnam, ketua delegasi rombongan timnas U-23 Brunei mencegah sang pelatih untuk menjawab. Hal ini merupakan sebuah prosedur lantaran Faiq merupakan kerabat dari Sultan Brunei, Hasanal Bolkiah.

Pelatih harus berhati-hati menyediakan informasi soal Faiq, oleh karena itu ia memilih tidak menjawab pertanyaan.

Pemain 20 tahun kemungkinan tidak dilepas oleh Leicester dan masih berada di Inggris.

Hal ini berdasarkan rilis berita Leicester soal 21 pemain yang menjalani pertandingan Internasional bersama negaranya, tidak ada nama Faiq Bolkiah untuk membela Brunei Darussalam.

Baca Juga : Indra Sjafri Incar Kemenangan saat Timnas U-23 Indonesia Vs Thailand

Padahal dalam list tersebut terdapat juga Leicester U-23 seperti Alex Pascanu (Rumania U-21), Lamine Kaba Sherif (Guinea U-23), Daniel Iversen (Denmark U-21)d an Viktor Johansson (Swedia U-21).

Meski begitu, kontribusi Bolkiah untuk Leicester U-23 tergolong minim.

Bahkan situs berita Inggris, Mirror pernah membuat artikel soal Misteri Hilangnya pesepak bola terkaya di skuat Leicester. Mirror mengklaim jika para staf Leicester City pun tak tahu mengenai apakah Faiq punya waktu bermain atau tidak.

Hal ini tercermin dari catatan penampilan Faiq yang hanya 5 kali membela Leicester sejak menandatangani kontrak pada 2016. Ia bahkan belum pernah merasakan bermain di Premier League 2 (Liga pemain cadangan).