Indonesia Belum Punya Chef de Mission untuk SEA Games 2019

By Lariza Oky Adisty - Selasa, 11 Juni 2019 | 16:15 WIB
Menpora Imam Nahrawi (kemenpora.go.id)

BOLASPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, mengatakan bahwa pihaknya belum menentukan sosok yang akan menjadi Chief de Mission (CdM) untuk SEA Games 2019 mendatang.

SEA Games 2019 akan berlangsung di Filipina pada 30 November-11 Desember 2019.

Menurut Imam Nahrawi, dia belum memutuskan sosok yang akan menjadi Chief de Mission pada turnamen olahraga se-Asia Tenggara itu.

"Belum, akan secepatnya ditunjuk," kata Imam saat ditemui di Wisma Kemenpora di Senayan, Jakarta, Selasa (11/6/2019).

Imam mengatakan Chief de Mission kontingen Indonesia sebaiknya sosok yang berpengalaman memimpin cabang olahraga.

"Yang pasti setidaknya pernah memimpin cabang olahraga, supaya ada kedekatan emosional dan pengalaman me-manage, serta tahu kebutuhan atlet dan tim di lapangan," ujarnya.

Baca Juga: Belum Gabung Persebaya, Otavio Dutra Segera Jalani Pemeriksaan Final

"Apalagi, peran CdM akan sangat penting untuk mengkomunikasikan semua yang harus disiapkan kontingen, serta berbicara dengan panitia terutama saat ada kesulitan di lapangan," ucap dia melanjutkan.

Namun, Imam masih bungkam ketika ditanya soal nama yang masuk ke dalam pertimbangan kandidat CdM pada November 2019 mendatang.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Berikut adalah klasemen sementara BWF World Tour 2019 setelah Australian Open 2019. Pada turnamen Super 300 tersebut Indonesia meraih satu gelar dan dua runner-up. Satu gelar dipersembahkan oleh tunggal putra, Jonatan Christie, sementara dua runner-up didapat Anthony Sinisuka Ginting dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. Sementara itu, China menjadi juara umum setelah mengantongi dua gelar. Gelar didapat dari pasangan ganda campuran dari Wang Yilyu/Huang Dongping, China juga mendapatkan titel melalui tunggal putri Chen Yufei yang mengalahkan Nozomi Okuhara (Jepang), dengan skor telak. Jepang gagal membawa pulang gelar dari nomor ganda putra setelah pasangan unggulan pertama Takeshi Kamura/Keigo Sonoda ditaklukkan wakil Korea Selatan, Ko Sung-hyun/Shin Baek-cheol. Satu-satunya gelar Negeri Sakura disumbangkan lewat penampilan pasangan ganda putri Yuki Fukushima/Sayaka Hirota yang mengalahkan Chen Qingchen/Jia Yifan (China). Para pebulu tangkis dunia akan melanjutkan perburuan gelar dalam turnamen yang masuk kalender BWF pada Juli mendatang. Daftar peraih gelar untuk Indonesia: Super 1000: 1. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (All England) Super 500: 1. Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon (Malaysia Masters, Indonesia Masters) 2. Greysia Polii/Apriyani Rahayu (India Open) Super 300: 1. Fitriani (Thailand Masters) 2. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Swiss Open) 3. Jonatan Christie (New Zealand Open) 4. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (New Zealand Open) 5. Jonatan Christie (Australian Open) PS: Tabel klasemen ini bukan resmi karena BWF tidak merilis klasemen. #badminton #bwf #bwfworldtour #bwfbadminton #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on