China dan Hong Kong Dapat Poin dari Kejuaraan Beregu Asia 2021, Hafiz/Gloria Harus Pertahankan Posisi

By Delia Mustikasari - Kamis, 28 Mei 2020 | 17:10 WIB
Aksi ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja pada babak perempat final All England Open 2020, Jumat (13/3/2020) (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) telah mengumumkan ketentuan terbaru mengenai kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 yang akan dilangsungkan pada 23 Juli - 8 Agustus 2021.

Langkah-langkah ini diambil untuk memastikan solusi yang adil dalam sistem kualifikasi. Amendemen ini telah disetujui oleh International Olympic Comittee (IOC).

Selain itu, terdapat juga perubahan kualifikasi di Parlimpiade 2020 yang juga telah disetujui oleh International Paralympic Committee (IPC).

Sebagai catatan di poin terakhir, tim China dan Hong Kong akan mendapatkan poin dari BAMTC 2021. 

Baca Juga: 5 Ganda Putra yang Jadi Musuh Bebuyutan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo

Kejuaraan beregu Asia setiap tahunnya memainkan format pertandingan yang berbeda. Di tahun genap, BATC menggunakan format sesuai dengan format Piala Thomas dan Uber karena kejuaraan tersebut juga dimainkan di tahun genap.

Format yang digunakan pada Piala Thomas dan Uber adalah di masing-masing tim putra dan putri memainkan pertandingan di lima nomor yang terdiri dari tiga pemain tunggal dan dua pasang ganda.

Sebaliknya, pada tahun ganjil, yang dimainkan pada BAMTC adalah format beregu campuran Piala Sudirman, terdiri dari satu wakil di tiap nomor yaitu tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri dan ganda campuran. Hal ini juga karena Piala Sudirman diperebutkan tiap tahun ganjil.

Jika tim China dan Hong Kong mendapatkan poin dari BAMTC 2021, mereka juga akan mendapat poin untuk pemain ganda campuran.

Sementara itu, mereka yang bertanding pada BATC 2020 tidak mendapat poin ini karena nomor ganda campuran tidak dimainkan pada BAMTC 2020 mengingat format yang berlaku adalah format Piala Thomas dan Uber.