Selebrasinya Dianggap Berbau Politik, Jadon Sancho Jadi Buruan DFB

By Adi Nugroho - Selasa, 2 Juni 2020 | 07:30 WIB
Winger asal Inggris, Jadon Sancho, saat memperkuat Borussia Dortmund. (TWITTER.COM/LIVECHOLFC)

BOLASPORT.COM - Winger Borussia Dortmund, Jadon Sancho, akan diperiksa oleh Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) terkait selebrasinya yang mendukung George Floyd.

Setelah mencetak gol pertamanya di laga Bundesliga antara Borussia Dortmund dan Paderborn, Jadon Sancho melakukan selebrasi dengan membuka kausnya dan menunjukkan tulisan 'Justice For George Floyd'.

Selebrasi tersebut dilakukan Sancho untuk memberi dukungan kepada George Floyd, warga Amerika Serikat yang kehilangan nyawanya di tangan polisi di Minneapolis, Minnesota, Amerika Serikat pada Senin (25/5/2020).

TWITTER @SANCHOOO10
Jadon Sancho, memperlihatkan kaus dalam yang bertuliskan

Baca Juga: Selain Latihan, Gelandang Persib Bandung Tidak Lupa Tetap Atur Pola Makan

Sancho melakukan hal tersebut karena ingin memberikan dukungan kepada George Floyd seperti yang sudah dilakukan banyak orang sebelumnya.

Akan tetapi, Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) merasa selebrasi Sancho itu adalah sebuah kesalahan.

Seperti dilansir BolaSport.com dari Mirror, pihak DFB melarang tindakan semacam itu karena mengandung unsur politik.

Baca Juga: Meski Selamatkan Persib dari Degradasi, Yaris Riyadi Merasa Belum Pantas Disebut Legenda

Oleh sebab itu, DFB akan memanggil Sancho dan juga pemain Bundesliga lainnya yang melakukan hal serupa.